Laman

Selasa, 28 Januari 2014

Teori Himpunan

Kali ini kita akan mengulas kembali tentang himpunan, baik dari pengertian, penyajian, operasi dan jenis-jenis himpunan yang pastinya  tidak asing lagi bagi pembaca sekalian.

Pengertian himpunan

Himpunan adalah kumpulan dari objek-objek tertentu yang tercakup dalam satu kesatuan dengan keterangan yang jelas. Untuk menyatakan suatu himpunan digunakan huruf kapital A, B, C, … sedangkan untuk menyatakan anggotanya digunakan huruf kecil a, d, c, …
Terdapat 4 cara untuk menyatakan suatu himpunan :
  1. Enumerasi, yaitu dengan mendaftarkan semua anggotanya yang diletakan didalam sepasang tanda kurung kurawal dan diantara setiap anggotanya dipisahkan dengan tanda koma. Contoh : A = {aiueo}.
  2. Simbol baku, yaitu dengan menggunakan simbol tertentu yang telah disepakati. Contoh : P adalah himpunan bilangan bulat positif dan R adalah himpunan bilangan riil.
  3. Notasi pembentukan himpunan, yaitu denganmenuliskan ciri-ciri umum atau sifat-sifat umum dari anggota. Contoh : A = {x|x adalah himpunan bilangan bulat positif}
  4. Diagram venn, yaitu dengan menyajikan himpunan secara grafis dengan tiap-tiap himpunan digambarkan sebagai lingkaran dan memiliki himpunan semesta yang digambarkan dengan segi empat. Contoh :diagram venn

Untuk lebih memahami diagram venn berikut ini beberapa contoh diagram venn :
Diagram-Venn1










Diagram-Venn2









Selanjutnya untuk lebih memahami tentang himpunan pelajari juga operasi-operasi dalam himpunan berikut ini.
Operasi Himpunan dalam diagram venn
Diagram-Venn3
















Diagram-Venn4 


Diagram-Venn5















Diagram-Venn6















Hukum dan Sifat-sifat Operasi Himpunan :
Operasi-Himpunan














Jenis-jenis himpunan
Jenis-Himpunan










Perkalian Himpunan ( Cartesian Product )
Jika kita menemukan soal tentang perkalian himpunan kita dapat mengerjakan seperti contoh berikut :
Notasi:
A x B = …???
A = {a,b,c}
B = {p,q}
A x B = {(a,p),(a,q),(b,p),(b,q),(c,p),(c,q)}
Catatan:
(a,b) = (a,b)
(a,b) K (b,a)

Sifat-sifat Bangun Datar

 

Bangun datar yang merupakan sebutan untuk bangun-bangun dua dimensi memiliki sifat masing-masing yang berbeda satu sama lain. Berikut ini penjelasan mengenai sifat-sifat bangun datar.


Persegi Panjang :
1.    memiliki empat sisi serta empat titik sudut
2.    memliki dua pasang sisi sejajar yang berhadapan dan sama panjang
3.    memiliki empat buah sudut yang besarnya 90° ( siku-siku )
4.    memliki dua diagonal yang sama panjang
5.    memiliki dua buah simetri lipat
6.    memliki simetri putar tingkat dua

Persegi :
1.    memiliki empat sisi serta empat titik sudut
2.    memiliki dua pasang sisi yang sejajar serta sama panjang
3.    keempat sisinya sama panjang
4.    keempat sudutnya sama besar yaitu 90° ( sudut siku-siku )
5.    memiliki empat buah simetri lipat
6.    memiliki simetri putar tingkat empat

Jajar Genjang :
1.    memiliki empat sisi dan empat titik sudut
2.    memiliki dua pasang sisi yang sejajar dan sama panjang
3.    memiliki dua buah sudut tumpul dan dua buah sudut lancip
4.    sudut yang berhadapan sama besar
5.    diagonal yang dimiliki tidak sama panjang
6.    tidak memiliki simetri lipat
7.    memiliki simetri putar tingkat dua

Belah Ketupat :
1.    memiliki empat buah sisi dan empat buah titik sudut
2.    keempat sisinya sama panjang
3.    dua pasang sudut yang berhadapan sama besar
4.    diagonalnya berpotongan tegak lurus
5.    memiliki dua buah simetri lipat
6.    memiliki simetri putar tingkat dua

Layang-Layang :
1.    memiliki empat sisi dan empat titik sudut
2.    memiliki dua pasang sisi yang sama panjang
3.    memiliki dua sudut yang sama besarnya
4.    diagonalnya berpotongan tegak lurus
5.    salah satu diagonalnya membagi diagonal yang lain sama panjang
6.    memiliki satu simetri lipat

Trapesium :
1.    memiliki empat sisi dan empat titik sudut
2.    memiliki sepasang sisi yang sejajar tetapi tidak sama panjang
3.    sudut-sudut diantara sisi sejajar besarnya 180°

Segitiga :
1.    mempunyai 3 sisi dan tiga titik sudut
2.    jumlah ketiga sudutnya 180°
 


Lingkaran :
1.    mempunyai satu sisi
2.    memiliki simetri putar dan simetri lipat tak berhingga